Pengembangan Pantai Bidara Sebagai Tempat Wisata Menuju Pariwisata Kerakyatan Berkelanjutan di Kabupaten Kulon Progo
DOI:
https://doi.org/10.37159/jad.v11i1.29Keywords:
Desa Wisata, Pantai Bidara, Jurnal PengabdianAbstract
Desa wisata memiliki potensi besar untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat lokal sambil melestarikan warisan budaya dan alam mereka. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengembangkan mengembangkan objek wisata dan memberdayakan masyarakat lokal di Desa Bugel khususnya destinasi wisata Pantai Bidara. Metode pengabdian masyarakat ini melibatkan masyarakat, karang taruna, dan paguyuban pokdarwis setempat untuk melaksanakan program kerja yang telah direncanakan dan disepakati. Hasil dari pengabdian ini menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat lokal, karang taruna, dan paguyuban pokdarwis dalam pengambilan keputusan dan pelaksanaan program kerja pengembangan tempat wisata sangat penting. Dengan melibatkan mereka dalam proses perencanaan dan pengembangan, kami berhasil mencapai peningkatan fasilitas dan promosi tempat wisata lokal. Kesimpulan dari pengabdian ini adalah bahwa pengembangan tempat wisata harus menjadi usaha kolaboratif antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat lokal. Melalui pendekatan ini, desa wisata dapat berfungsi sebagai sumber pendapatan yang berkelanjutan bagi masyarakat lokal.
Kata kunci: Desa Wisata, Pantai Bidara, Jurnal Pengabdian.